Sundara dan Suara keindahan Album Gus Teja

Suara suling yang khas dan merdu dari seorang maestro suling yang mempunyai nama Gus Teja ini mengantarkan saya kembali ke pulau Dewata Bali untuk memperoleh CD Album terbaru beliau yaitu “SUNDARA”.
Album ke empat Gus Teja SUNDARA (doc : pribadi)

Saya memang penikmat musik Gus Teja sejak lama dan ketika menyaksikan pertunjukan permainan suling beliau secara langsung, semakin hanyut dalam kemerduan dan selalu menanti karya Gus Teja selanjutnya.

Sundara yang dalam bahasa sansekerta berarti “keindahan” menjadi judul album ke empat Gus Teja. Video Clip “ Nagaraja” merupakan pemanasan dari album sundara yang telah terlebih dahulu di perkenalkan melalui Channel Youtube Gus Teja sendiri. Kemudian lahirlah album Sundara dan Menyusul Video clip Lagu “Awan Putih”, “ Danu Suci” Dan ”Langit Biru “.

Melalui Video clip lagu tersebut Keindahan alam Pulau Dewata Bali lagi- lagi digambarkan dengan Indah dan penikmat music pun dihanyutkan oleh lantunan suara suling yang dimainkan oleh Gus Teja. Potongan gambar keindahan Pulau Bali seakan mengajak saya untuk datang lokasi yang ada dalam video tersebut.

Bagi penikmat musik dari karya Gus Teja, begitu mendengar lagu- lagu dari album Sundara terdengar sedikit berbeda dengan album sebelumnya karena alunan suara suling begitu terasa dan terpusat. Jika di album sebelumnya Gus Teja memasukkan beberapa intrumen alat music, pada album sundara hanya terdapat suara suling dan di temani suara gitar.  Sepertinya gus teja seakan bermain dengan kecintaan beliau terhadap suling yang di buatnya sendiri.

Kedamaian, ketenangan dan Suasana Syahdu langsung terasa saat mendengarkan lagu  demi lagu pada album sundara ini.  Saya Pun tidak pernah bosan mendengarkan album – album Gus Teja yang alunannya musiknya dapat membawa dalam ketenangan.

Album Gus Teja :
Rhythm of Paradise ( 2009)
Flute For Love ( 2011)
Ulah Egar (2015)
Sundara ( 2017)
Album Musik Gus Teja (doc : Pribadi )

Lagu Dalam Album Sundara (2017) :
Awan Putih
Sandikala
Danu Suci
Kidung Giri
Sundara
Journey
Janger
Nagaraja
Saraswati
Langit Biru

Lagu dalam album Sundara (doc : pribadi)

Seperti yang tertulis dalam Album Sundara “ Beautiful sound of a flute that brings peace and calmess to the soul

“ Suara Seruling yang Indah yang membawa kedamaian dan ketenangan bagi jiwa”

Dan memang music yang dihasilkan dari kecintaan akan menghasilkan suara yang Indah dan Damai seperti “Sundara”.

- Prina - 

Buku Bartending & Mixologi dan Rahasia Wine

Beberapa waktu lalu saya mencari buku yang berkaitan dengan ilmu bartending dan sejenisnya. Saya kira akan mudah mencari buku seperti biasa, datang ke toko buku, menyelusuri rak-rak buku atau sekedar mencari di media online tinggal klik trus datang buku tersebut.

Tapi ternyata kenyataan tidak semudah ekspetasi ya. Hal ini berlaku ketika saya mencari buku tentang bartending. Setidaknya untuk saat ini sedikit cerita saya tentang pengalaman dan kenapa buku jenis ini susah di dapatkan.

Saya kebetulan mencari dan mendapatkan 2 (dua) judul buku tentang ilmu bartending dan tentang wine.

Buku Bartending & Mixologi


Buku Bartending & Micologi

Penulis   : I Gusti Nyoman Wiantara
Penerbit : Andi Publisher
Tahun     : 2017

Review isi buku :
Secara umum buku ini membahas tentang ilmu bar dan mixologi seperti judulnya. Dimulai Sejarah dan asal mula bar, berbagai tipe bar yang ada sekarang. Pembaca di harapkan mengetahui terlebih dahulu dasar-dasar tentang bar.

Selanjutnya pembaca di arahkan kepada tugas dan keterampilan yang harus di miliki oleh seorang bartender. Mereka bukan hanya menyajikan minuman dalam gelas tetapi harus memiliki “jiwa dan skill" untuk ini.

Jenis-jenis gelas, penggunaan jigger, shaker dan sebagainya dijabarkan dalam buku. Sesuai dengan judul buku dalam hal mixologi , pembaca akan dengan mudah di bawa untuk membedakan jenis minuman yang secara garis besar di bagi menjadi 2 yaitu : jenis minuman biasa (susu,air soda dan sejenisnya) dan minuman beralkohol (wine,vodka,bir dan sejenisnya). Cara mencampur berbagai minuman mixologi pun tertuang dalam buku ini.

- Sedikit cerita dalam mendapatkan buku ini: 
Meskipun buku ini terbilang terbitan baru pada tahun 2017 tapi tidak tersedia di beberapa toko buku terkemuka. Hanya beberapa toko buku online saja yang menyediakan buku ini.

Saya mendapatkan buku ini secara online diweb penyedia buku online. Tapi ternyata memerlukan waktu sekitar 10 hari kerja untuk mendapatkan buku ini sampai ke tangan saya (10 hari bukan keterlambatan pengiriman dari pihak toko buku online, tapi 10 hari kerja adalah waktu yang di butuhkan untuk toko buku tersebut menyediakan buku ini)

Buku Rahasia Wine


Buku Rahasia Wine (doc. Pribadi)
Penulis   : Yohan Handoyo
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun     : 2007

Review isi buku :
Buku tentang wine pertama yang di tulis oleh orang indonesia dan berbahasa indonesia. Yohan Handoyo selaku penulis buku rahasia wine ini menunjukan bagaimana rasa kecintaan dia terhadap wine.

Penulis Yohan Handoyo (doc. Pribadi)
Wine bukan sekedar minuman yang dapat langsung di nikmati begitu saja. Yohan Handoyo mengajak pembacanya untuk masuk dalam dunia wine. Mitos-mitos tentang wine, jenis-jenis anggur yang dipakai sebagai bahan utama wine, tahap pembuatan wine mulai dari pemilihan anggur di lanjutkan proses fermentasi sampai tahap pengemasan (bottoling) yang biasanya di proses dengan tong-tong kayu besar (tradisional) sampai dengan berbentuk botol yang modern.
Buku Rahasia wine (doc. Pribadi)
Pada bab selanjutnya, yohan handoyo mengajak untuk mempelajari cara memilih wine, gelas yang cocok untuk wine, cara membuka tutup wine (cork),  penyajian wine itu sendiri, bagaimana menghirup aroma wine agar kita bisa mengetahui kualitas wine hingga wine tersebut melebur dengan cita rasa yang khas di lidah.

Buku rahasia wine di lengkapi dengan gambar dan ilustrasi sang penulis sendiri yohan handoyo sehingga pembaca mudah untuk mengerti dan menyerap ilmu dalam buku ini.

Tahun terbit 2007 ( doc. Pribadi)
Gambar dan ilustrasi buku rahasia wine (doc. pribadi)



- Sedikit cerita dalam mendapatkan buku ini : 
Buku Rahasia wine karya yohan handoyo terbilang langka, kenapa? Karena dari tahun awal terbit 2007 sekitar (10 tahun lalu – red. 2017) tidak ada terbitannya lagi. Toko buku terkemuka tidak memiliki buku ini pada rak buku mereka. Bahkan ketika saya mencoba untuk membeli secara online hampir semua web toko buku online tidak lagi memiliki stock buku ini lagi. Pencarian saya tidak berhenti di situ, saya mencoba untuk mencari di kolektor buku atau orang yang menjual buku ini. Sampai beberapa lama kemudian saya pun mendapatkan buku ini dari sebuah situs jual beli dari penjual yang berlokasi di yogyakarta dan buku itu pun sampai di tangan saya.
                                 
                                      ------------------------

Bagi pecinta buku, hal-hal seperti ini yang membuat buku menjadi sangat berharga. Ilmu dan pengetahuan yang ada di dalamnya yang menjadikan buku sangat berharga dan dicari oleh pembaca.

Kita bisa belajar dari para penulis yang berkompeten dibidangnya, ilmu yang mereka peroleh lewat pengalaman dan pembelajaran mereka selama bertahun- tahun.

Jika ada buku yang hendak anda baca tapi tidak ada di toko buku jangan menyerah untuk terus mencari. Karena mencari ilmu bisa di dapat di mana saja asal kita mau berusaha.

- Prina - 


Akhir Pekan dimuseum Season ke-5


Program Akhir pekan di museum telah memasuki season ke 5 jika di ibaratkan sebuah sekuel film. Ya.. program ini telah berjalan untuk tahun ke 5 nya pada 2017 kemarin dan sekaligus juga tahun ke 5 bagi saya terus mengikuti kegiatan akhir pekan dimuseum sejak tahun 2013.

Kegiatan ini digagas oleh team Dapoer dongeng berkerjasama dengan museum nasional dan teater koma yang menghadirkan pertunjukan program storytelling bagi para pengunjung museum.

Karena sebagian bangunan di museum nasional sedang tahap perbaikan atau renovasi. Maka bertempat di lantai 4 musuem nasional pertunjukan akhir pekan di museum di pentaskan.

Cerita demi cerita di mainkan dengan sangat apik dan berkatakter oleh para pemain teater koma, jalan cerita hasil riset panjang team dapoer dongeng yang mengangkat sejarah peradaban manusia tersaji jelas dan mudah di cerna oleh para pengujung. Efek suara ikut mendukung pertunjukan demi pertunjukan dengan baik.
Awal cerita lakon awal : Bersenyawa alam, bertempa peristiwa, Barakal Manusia
Setelah pertunjukan cerita : Asam dilaut, Garam di gunung

Setelah pertunjukan cerita : Wasiat Aksara Wahyu semesta

Tahun 2017 atau season ke 5 Program akhir pekan dimuseum nasional mengangkat tema garis waktu dengan beberapa cerita antara lain :

  • Tanggal 14 Mei 2017 : Bersenyawa alam, bertempa Peristiwa, Berakal Manusia
  • Tanggal 11 Juni 2017 : Asam di laut, Garam di Gunung
  • Tanggal 22 Agustus 2017 : Wasiat Aksara, Wahyu Semesta
  • Tanggal 24 September 2017 : Si Buruk Rupa di Puncak Tambora
  • Tanggal 26 November 2017 : Orang laut, Bajak laut, Raja Laut
  • Tanggal 10 Desember 2017 : Balada Cinta di Bandar Bala
Salah satu adegan teater komapada akhir pekan dimuseum

Salah satu adegan dicerita Balada Cinta Sibandar Bala
Para pemain (mbak dini, mbak deswul, sir ilham, mas adi prasetyo) sutradara mas rangga riantiarno, kostum mbak angga yasti, penata musik dan suara mas bayu darmawan, naskah dan riset cerita mas Hilman Handoni dan host pak yudhi soerjoatmodjo (dapoer dongeng).

Saya yang telah mengikuti kegiatan ini selama 5 tahun ini sangat senang program storytelling terus berjalan dan semakin berkembang, pengetahuan baru selalu saya dapatkan setiap menyaksikan pertunjukan cerita.

Para pengunjung dari berbagai kalangan baik anak- anak maupun orang dewasa, turis mancanegara berbaur duduk dengan manis menyaksikan para pemain teater koma yang menghibur disetiap pertunjukannya.

Selain cerita yang tampilan pada tiap pertunjukannya, para pengunjung pun diajak bertualang menyelusuri garis peristiwa melalui peta jelajah, jangan lupa terdapat stiker yang bisa di tempelkan pada peta jelajah berdasarkan urutan lakon cerita, tenang saja.. semua hal itu pihak museum nasional telah menyiapkan pemandu akan menemani kita bertualang dan bercerita tentang koleksi yang berhubungan dengan cerita yang ada dimuseum nasional.
Halaman depan peta jelajah
Halaman belakang peta jelajah
Stiker Peta Jelajah

Agenda seperti ini sangat di nanti dan menyenangkan bagi para pencinta musuem dan sejarah seperti saya.

Semoga tahun 2018 ini program akhir pekan di museum nasioan tetap ada dan berjalan.

Seperti yel yang selalu kita teriakkan tiap akhir pertunjukan.

Jika pak yudhi berteriak “Museum Nasional........"

Mari kita jawab dengan kedua tangan di angkat ke atas “ HEBAT.......... “

Jadi... mari kita ke museum dan belajar sejarah dengan menyenangkan.

Tulisan saya tentang akhir pekan di museum sebelumnya bisa di lihat di www.prinajoey.com/akhir-pekan-di-museum-menghidupkan


- Prina -